Jumat, 01 Maret 2024

Tugu iwak Belido

 

Patung Ikan Belido dibuat oleh seniman asal Boyolali, Jawa Tengah, yang kemudian dirakit di Kota Palembang. 

Patungnya terbuat dari lempengan tembaga, kerangkanya dibuat dari baja, sedangkan lapisan luarnya adalah perak.

Menghadap ke Sungai Musi, tugu ini dapat mengeluarkan air mancur melalui mulutnya.

  • Mulai pembangunan: November 2016 
  • Selesai pembangunan: September 2017
  • Diresmikan pada: 11 Februari 2018
  • Biaya pembangunan: Rp3,4 miliar
  • Tinggi: 9 meter 
  • Panjang: 12 meter 
  • Berat: 3 ton
  • Tebal: 1,2 mm
Tugu Ikan Belido berada di kawasan Benteng Kuto Besak (BKB), tepatnya di Daerah 19 Ilir, Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Meski merupakan hewan endemik di Sungai Musi, keberadaan ikan belido ini sudah nyaris punah.

Biasanya, ikan belida memakan ikan-ikan kecil di Sungai Musi.

Ikan sungai ini hanya bisa hidup di air bersih yang tidak tercemari oleh limbah, baik limbah industri maupun limbah rumahan.

Hal itu membuat belido menjadi jenis ikan yang paling sulit dikembangbiakkan, jika dibandingkan dengan ikan lain yang hidup di Sungai Musi.

Ada satu jenis lagi ikan sungai yang mirip sekali dengan ikan belido, yaitu ikan putak.

Yang membedakan jenis ikan putak ini dengan ikan belida adalah ukurannya yg lebih kecil dan tidak ada totol totol ditubuhnya, ikan putak masih sering bisa didapati dan banyak dibuat untuk bahan pembuatan pempek, kerupuk dan kempelang Palembang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar